Gerin Pratama
- 20 Okt 2021
- 4 menit membaca

WISATA BUKIT MANTAR dan PULAU KENAWA SUMBAWA

Diperbarui: 10 Mei 2022

JELAJAHI KEINDAHAN WISATA BUKIT MANTAR & PULAU KENAWA DI KABUPATEN SUMBAWA BARAT BERSAMA KOMUNITAS MOTOR KAWASAKI LOMBOK CLASIK (KLC) W175 LOMBOK

BUKIT MANTAR atau yg dikenal sebagai Negeri di atas awan terletak di Kecamatan Poto Tano Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) Lokasi wisata ini berjarak + 90 km dari Kota Sumbawa Besar. untuk menuju destinasi wisata ini anda harus menyeberang menggunakan kapal fery dari Pelabuhan penyeberangan Kayangan Lombok Timur menuju pelabuhan Poto Tano di pulau Sumbawa. Perjalanan dari Kota Mataram menuju pelabuhan Kayangan Lombok Timur yag berjarak + 90km memakan waktu tempuh 2-3 jam perjalanan darat. Jika anda melakukan perjalanan dari Kota Mataram pada pagi hari, siap siap akan menghadapi beberapa kemacetan di beberapa ruas jalan menuju Pelabuhan Kayangan Lombok Timur seperti seputaran pasar Keru Narmada Lombok Barat, pasar Mantang Lombok Tengah, Pasar Aikmel Lombok Timur. Namun kemacetan di beberapa ruas jalan tersebut tidak akan berlangsung lama, sehingga perjalanan anda akan berjalan dengan lancar.

NEGERI DIATAS AWAN BUKIT MANTAR SUMBAWA

Sebagai salah satu penggiat pariwisata di Lombok, kami dari komunitas pencinta motor klasik yang tergabung dalam Kawasaki Lombok Clasik (KLC) yg terdiri dari : Gde Hendrawan . Nanang , febry, Clim , Jelantik dan Dwi JP melakukan perjalanan wisata ke Bukit Mantar dan Pulau Kenawa yang terletak di Kabupaten Sumbawa Barat.

Komunitas KLC yg telah terbentuk tanggal 24 Februari 2018 di Kota Mataram tepatnya di pinggir jalan Udayana Mataram. KLC merupakan bagian dari Kawasaki W175 Indonesia, sebagai pencinta produk produk motor dari Kawasaki Motor Indonesia. Perjalanan kami kali ini dimulai start Pukul 21.00 WITA dari Basecamp kami di depan Kampus P4M Mataram di Jl. Airlangga no. 8 Mataram Lombok. Rombongan tiba pada jam 01.00 WITA di Pelabuhan Penyeberangan Kayangan Lombok Timur. Adapun biaya penyeberangan kendaraan sebagai berikut:

Di bulan Oktober 2021 ini, untuk menyeberang ke Pulau Sumbawa tidak dipersyaratkan test PCR, Test Antigent ataupun test Genose karena masih dalam satu propinsi Nusa Tenggara Barat. Sebelum berangkat seluruh anggota telah melakukan vaksinasi minimal 1 kali, bahkan ada beberapa yang telah melakukan vaksinasi 3 kali karena bekerja sebagai tenaga kesehatan . Walaupun telah divaksin namun tetap menjalankan prokes agar perjalanan wisata berjalan lancar. Kapal Fery merapat pada pukul 02.00 WITA di pelabuhan Poto Tano Sumbawa.

Setelah merapat di Pe;abuhan Poto Tano anda memilih jalur perjalanan menuju arah ke Taliwang kabupaten Sumbawa Barat. Jarak menuju ke Bukit Mantar membutuhkan waktu 30 menit, dengan jalan yang berliku liku dan menanjak sehingga anda membutuhkan konsentrasi lebih dalam berkendara. Namun semua itu akan terbayar lunas bila anda sudah dilokasi Bukit Mantar. Destinasi ini berada pada ketinggian 600 mdpl, sungguh sangat indah pemandangan dari atas bukit Mantar ini.. Kesejukan udara diatas Bukit Mantar sangat terasa , bahkan cenderung dingin sangat cocok untuk anda yg ingin berkemah .

Saat ini hampir seluruh ruas jalan di pulau Sumbawa sudah sangat mulus hal ini menandakan pembangunan berkembang pesat di seliruh Propinsi Nusa Tenggara Barat. Di Kabupaten Sumbawa Barat ada Proyek Pertambangan yg besar, dahulu dikelola oleh PT. Newmont Nusa Tenggara dan saat ini dikelola oleh PT. Amman Mineral.

Sepanjang jalan menuju destinasi Wisata Bukit Mantar, anda akan disuguhi hamparan pemandangan savana yg luas serta pegunungan yg indah. Udara disepanjang jalan ini cukup panas berkisar antara 25-29’ C, cukup panas namun akan terobati dengan pemandangan yg indah. Di sepanjang jalan dari Pelabuhan Poto Tano akan banyak dijumpai ternak warga (sapi, Kerbau) yg sering terlihat melintas berkeliaran di pinggir jalan, sehingga anda yg membawa kendaraan harap berhati hati agar tidak bertabrakan dengan hewan ternak tersebut. Karena warga di Pulau Sumbawa tidak mengandangkan hewan ternak mereka karena memiliki banyak ternak dan merasa aman dilepas begitu saja. Pencurian ternak khususnya di pulau Sumbawa sangat kecil bahkan bisa dibilang hampir tidak pernah ada.

Pulau Sumbawa merupakan salah satu penghasil hewan ternak (Sapi, Kerbau) di Indonesia yg cukup diperhitungkan. Buat anda yg ingin membeli hewan ternak Sapi dan Kerbau bisa mencarinya di Pulau Sumbawa karena harganya bisa lebih murah dari daerah lain di Indonesia.

Perjalanan dari Pelabuhan Poto Tano ke Bukit Mantar memakan waktu 30 menit perjalanan. Kami bersama rombongan tiba pada puluk 05.00 Wita saat matahari terbit. Sengaja kami memilih waktu matahari terbit karena sianr matahari terlihat sangat indah di ketinggian Bukit Mantar. Disamping menyajikan pemandangan alam yang sungguh mempesona , Tujuan kami selanjutnya adalah :

PULAU KENAWA adalah sebuah pulau pulau kecil yg terletak di kabupaten sumbawa barat.

Pulau Kenawa, merupakan gugusan pulau pulau kecil tak berpenghuni di Sumbawa. Wisatawan bisa menjangkaunya dengan menumpang kapal spead boat atau kapal nelayan dari Pelabuhan Poto Tano dengan perjalanan selama 20 menit dengan sewa Rp. 250.00/ pp. Kami diantar oleh Bp. Arnold ( Hp.082339084937 ) salah satu nelayan setempat yg sangat ramah mengantarkan kami ke Pulau Kenawa. Ciri khas dari pulau ini adalah adanya bukit yang diselimuti oleh padang rumput hijau. Datang saja pada musim hujan antara Januari hingga Mei maka padang rumput bak permadani hijau akan menyambut anda di pulau ini.